Trick Photography

Showing posts with label Trik Windows. Show all posts
Showing posts with label Trik Windows. Show all posts

Tuesday, December 20, 2011

Trik Tweaking Windows XP

 
Trik Tweaking Windows XP - Maksud sari postingan ini adalah bagaimana merubah ubah setting windows xp.
1.Efek Visual

Tampilan default Windows XP memang terlihat cantik, tetapi sebenarnya tampilan tersebut menguras sumber daya sistem dan menurunkan responsivitas komputer. Berikut adalah opsi agar Windows XP tetap cantik tetapi komputer tetap gesit.

Klik Start > Settings > Control Panel > System > Advanced. Di bagian Performance, pilih Settings. Nah, hilangkan tanda centang kecuali pada opsi sebagai berikut:


- Show shadows under menus.
- Show shadows under mouse pointer.
- Show translucent selection rectangle.
- Smooth edges of screen fonts.
- Use drop shadows for icons labels on the desktop.
- Use visual styles on windows and buttons.


Kemudian pilih Apply, lalu klik OK. Kalau masih kurang, hilangkan semua centang kecuali di bagian “Use visual styles on windows and buttons”. Tetapi kalau Anda tidak butuh cantik dan hanya ingin yang gesit, pilih saja opsi Adjust for best performance atau hapus semua centang yang ada.

2.ClearType

Jika Anda menggunakan layar LCD baik monitor LCD atau notebook, atau Plasma, Anda bisa mendapatkan peningkatan ketajaman teks dengan meng-enable ClearType dibandingkan menggunakan metode penajaman font biasa ataupun anti-aliasing.
Instruksinya adalah lewat menu Start > Settings > Control Panel > Display > Appearance lalu Effects. Beri centang pada “Use the following method to smooth edges of screen fonts”, lalu pilih ClearType.
3.Page File

Windows XP menggunakan paging file yang diatur oleh sistem. Page file ini merupakan memori cadangan dari RAM tempat sistem operasi menyimpan data sementara. Pada sistem operasi masa kini, termasuk Windows, program aplikasi dan proses sistem menggunakan memori virtual yang dianggap sebagai RAM. Hanya bagian inti dari kernel sistem operasi yang menggunakan memori fisik secara langsung. Artinya, virtual memori atau page file tersebut selalu digunakan, meskipun memori yang dibutuhkan oleh seluruh proses yang sedang berjalan jauh lebih kecil dibandingkan dengan memori utama (RAM) yang tertancap di motherboard.

Secara default, Windows XP akan mengatur secara otomatis besaran page file ke ukuran berikut berdasarkan besaran RAM yang terpasang untuk sistem:

RAM kurang dari 1GB
- Ukuran awal (MB): 1,5 x jumlah RAM yang ada pada sistem.
- Maksimum (MB): 3x jumlah RAM yang terpasang. Sistem operasi 32-bit memiliki batas page file maksimal 4GB.
RAM 1GB atau lebih
- Ukuran awal (MB): 1x jumlah RAM yang ada pada sistem.
- Maksimum (MB): 3x jumlah RAM yang terpasang. Sistem operasi 32-bit memiliki batas page file maksimal 4GB.
Page file tidak akan bertambah besar jika Anda set initial size-nya ke ukuran yang cukup. Menggunakan opsi otomatis untuk page file juga akan menghindari atau meminimalisir munculnya pesan error “Out of Memory” saat menjalankan banyak aplikasi ataupun membuka banyak data.

Memberikan initial size yang terlalu besar juga tidak memberikan dampak negatif pada sistem kecuali pemborosan ruang hard disk jika tidak digunakan, dan tidak ada hubungannya dengan performa. Lalu, bagaimana mengetahui apakah RAM masih cukup atau tidak?

Caranya, gunakan komputer untuk beraktivitas selama beberapa jam tanpa restart. Setelah itu lihat di Task Manager, khususnya pada tab Performance. Jika Commit Charge – Peak lebih besar dibanding Physical Memory – Total, maka sistem Anda membutuhkan RAM tambahan. Tetapi jika Anda menggunakan opsi page file yang besarannya dibuat otomatis oleh sistem, maka Windows XP akan secara otomatis memperbesar page file untuk Anda.

Masalah berikutnya yang muncul adalah, ukuran page file maksimum pada sistem operasi 32-bit adalah 4GB. Bagaimana kalau masih kurang juga? Jika Anda memiliki lebih dari satu hard disk atau partisi di komputer, buat saja page file kedua di hard disk tersebut. Windows menggunakan algoritma internal untuk menentukan page file mana yang digunakan untuk mengatur virtual memori secara optimal.

Menurut Microsoft, solusi optimal adalah membuat satu page file yang disimpan di partisi utama sistem dan membuat satu page file lagi di partisi lain di hard disk atau partisi yang jarang digunakan.
4.Disable Indexing Service

Indexing Service pada Windows XP melakukan indeks pada file-file Anda untuk mempersingkat waktu saat Anda melakukan pencarian di hard disk. Misalnya, ketika Anda ingin membuka file tertentu atau mencari kalimat yang ada di dalam sebuah file dokumen. Akan tetapi, pengindeksan secara terus-menerus terhadap file di hard disk tentu akan menurunkan performa sistem karena menggunakan ruang page file dalam jumlah yang besar dan juga mengkonsumsi sumber daya prosesor.

Untuk men-disable Indexing Service, buka My Computer, lalu klik kanan pada seluruh hard disk atau partisi yang tidak ingin Anda indeks lagi. Berikutnya, klik Properties lalu hilangkan centang pada “Allow Indexing Service to index this disk for fast file searching” dan klik Apply. Lalu pilih “Apply changes to sub folders and files”. Jika ada file yang tidak bisa di-update, pilih saja “Ignore All”.
5.Menaikkan Kecepatan Pointer Mouse

Standarnya, Windows mengeset kecepatan pointer mouse pada kecepatan rata-rata. Meski cukup, kadang ini dapat memperlambat waktu ketika kita perlu menggeser kursor ke berbagai area layar. Meningkatkan kecepatan pointer akan membuat Anda bisa lebih cepat klak-klik di komputer secara lebih efisien tanpa perlu banyak menggerakkan tangan.

Cara melakukannya, klik Start > Settings > Control Panel > Mouse. Pada tab Pointer Options, di bagian Motion, geser slider 1 sampai 5 langkah ke arah opsi “Fast”. Lalu beri centang pada “Enhance pointer precision” dan klik OK. Seharusnya, kini Anda dapat menggeser pointer mouse tanpa perlu banyak menggerakkan fisik mouse Anda.

Tidak ada setting yang pasti untuk opsi ini. Berhubung Anda yang menggunakan komputer tersebut, kecepatan pergerakan pointer mouse belum tentu sesuai dengan setting yang digunakan orang lain. Yang jelas, mouse umum yang harganya murah ataupun mouse yang sudah usang memiliki tingkat responsivitas yang terbatas. Kalau menaikkan kecepatan pointer mouse tidak banyak berpengaruh, berarti sudah waktunya ganti mouse.
6.Menu Startup

Opsi-opsi yang ada pada menu Startup (Start > Run > msconfig) merupakan aplikasi yang akan dijalankan setiap kali Anda menghidupkan komputer dan masuk ke sistem operasi. Semakin banyak centang di sana, maka akan semakin lambat komputer Anda bekerja karena seluruh program tersebut dijalankan—baik secara langsung ataupun berjalan di background.

Sebaiknya hilangkan semua centang yang ada, kecuali software pengaman seperti antivirus, antispyware, firewall, dan lain-lain serta aplikasi yang sangat sering Anda gunakan, misalnya software instant messenger ataupun driver printer.
Selain meningkatkan kecepatan boot, membersihkan centang pada menu Startup ini juga akan meningkatkan performa sistem secara cukup signifikan. Toh kalau ada yang terhapus centangnya dan ternyata Anda butuhkan, Anda bisa beri centang kembali pada opsi yang diinginkan.

Bila pada komputer Anda tersedia lebih dari satu akun pengguna, Anda juga bisa mengatur aplikasi apa saja yang dijalankan pada saat startup user yang berbeda-beda. Caranya adalah dengan memilih User dan akun yang ingin Anda edit. Tetapi tentunya Anda perlu hak administrator untuk dapat melakukan ini.
7.Disk Defragmenter

Setelah sekian lama digunakan dan membuat atau memindahkan data ke komputer, maka manajemen penempatan data pada hard disk di sistem Anda akan berantakan. Akibatnya, hard disk akan bekerja lebih keras untuk membaca dan menuliskan data ke sistem. Untuk merapikannya, Windows sudah memiliki Disk Defragmenter yang cukup untuk melakukan tugas tersebut.

Cara penggunaannya adalah klik ganda pada My Computer, lalu klik kanan di drive atau partisi yang ingin Anda defrag. Sebagai contoh, setelah klik kanan pada drive C:, klik Properties > Tools, lalu pilih Defragement Now dan Defragment. Cara lain adalah dari menu Start > Run, ketikkan “dfrg.msc”, lalu tekan Enter. Pilih drive yang ingin Anda defrag, lalu klik Defragment.

Berhubung Disk Defragmenter sangat haus akan operasi input-output pada sistem, maka kemungkinan besar Anda akan kerepotan jika melakukan defragmenting sambil bekerja. Sebaiknya lakukan defrag saat komputer akan Anda tinggalkan dalam waktu yang cukup lama, misalnya malam hari sebelum Anda pergi tidur.

Nah, kalau dengan cara ini ternyata masih lambat juga, coba lihat lagi spesifikasi komputer Anda. Apakah sudah memenuhi kebutuhan sistem operasi Windows XP? Jangan-jangan belum. Kalau sudah cukup memenuhi dan langkah-langkah di atas tidak banyak membantu, silakan gunakan cara lain. Misalnya menggunakan software tweaking ataupun format dan install ulang.

Spesifikasi Windows XP
Minimum
- Prosesor 233MHz
- Memori (RAM) 64MB (dengan performa dan fitur yang terbatas)
- 1,5GB ruang hard disk
- Monitor dengan resolusi SVGA (800 x 600)
- CD-ROM atau DVD drive
- Keyboard dan mouse

Rekomendasi
- Prosesor 300MHz
- Memori (RAM) 128MB
- 1,5GB ruang hard disk
- Monitor SVGA 800 x 600 dan kartu VGA dengan memori 8MB
- CD-ROM atau DVD
- Keyboard dan mouse
- Kartu jaringan, kartu suara, dan speaker

Maksimum
- 1 unit prosesor (multi core dan atau mendukung Hyper Threading)
- Memori (RAM) 4GB, dan virtual memori maksimum 4GB
- Partisi FAT16 maksimum 4GB dengan ukuran file maksimum 2GB
- Partisi FAT32 maksimum 2TB dengan ukuran file maskimum 4GB
- Partisi NTFS maksimum 2TB dengan ukuran file maksimum 2TB
- Harddisk 137GB ke atas m
embutuhkan Service Pack 1 dan BIOS yang mendukung

Sekian Trik !!

Wednesday, November 2, 2011

Cara Meningkatkan Versi Browser


 Cara Meningkatkan Versi Browser
Membersihkan cache dan cookie
Kadang-kadang masalah yang dialami di Facebook disebabkan oleh browser internet. Untuk mengatasi masalah, cache dan cookie di browser mungkin perlu dibersihkan. Ikutilah petunjuk di bawah ini.

Internet Explorer 6.0
1.    Klik "Tools," lalu "Internet Options."
2.    Dalam tab General, pada bagian "Temporary Internet Files", klik tombol "Delete Files."
3.    Pilih "Delete Cookies."
4.    Klik "Close."
5.    Tutup browser.

Internet Explorer 7.0
1.    Klik "Tools," lalu "Delete Browsing History."
2.    Dalam bagian "Temporary Internet Files," klik "Delete Files" lalu pilih "Yes".
3.    Pada bagian "Cookies," klik "Delete Cookies" lalu pilih "Yes".
4.    Klik "Close."
5.    Tutup browser.

Internet Explorer 8.0
1.    Di menu Tools di Internet Explorer, klik "Internet Options."
2.    Kotak Internet Options harus terbuka pada tab General.
3.    Dalam tab General, pada bagian Browsing History, klik tombol "Delete…"
4.    Di jendela "Delete Browsing History" yang muncul, pastikan "Temporary Internet Files" dan "Cookies" dipilih.
5.    Klik tombol "Delete", lalu hidupkan ulang browser.

Safari 3.0 dan 4.0
1.    Buka Safari.
2.    Pilih "Empty Cache."
3.    Klik "Empty" pada pesan "Are you sure?"
4.    Pilih "Preferences," lalu tab Security, "Show Cookies," "Remove All."

Firefox 3.0 untuk PC dan Mac
1.    Klik "Tools" dan pilih "Clear Private Data."
2.    Pastikan bahwa "Cache" dan "Cookies" dipilih.
3.    Klik "Clear Private Data Now."
4.    Keluar dan nyalakan ulang browser

Firefox 3.5 untuk PC dan Mac
1.    Klik "Tools" dan pilih "Clear Recent History."
2.    Pastikan bahwa "Cache" dan "Cookies" dipilih.
3.    Klik "Clear Now."
4.    Keluar dan nyalakan ulang browser

Google Chrome untuk Mac
1.    Klik kategori "Chrome" dan pilih "Clear Browsing Data."
2.    Pastikan bahwa "Empty the cache" dan "Delete cookies and other site data" dipilih.
3.    Klik "Clear browsing data."
4.    Keluar dan nyalakan ulang browser.

Google Chrome untuk PC
1.    Klik ikon kunci inggris di sudut kanan atas dan pilih "Options."
2.    Di tab "Under the Hood," klik tombol "Clear browsing data..."
3.    Pastikan bahwa "Empty the cache" dan "Delete cookies and other site data" dipilih.
4.    Klik "Clear browsing data."
5.    Keluar dan nyalakan ulang browser.

Jika petunjuk ini tidak menyelesaikan masalah, kami anjurkan Anda meningkatkan browser ke versi terbaru

moga bermanfaat!!

Wednesday, October 19, 2011

Mengetahui Nilai Heksa warna dengan Mudah

 Belajar All>> Sebenarnya,untuk mengetahui nilai heksa warna itu tidak susah,hanya membutuhkan waktu yang sangat cepat dan tidak susah-susah untuk menghafalkannya.Dan disini kita akan mengetahuinya,cara agar kita bisa mengetahui nilai heksa suatu warna dengan suatu aplikasi yang menurut Diana sangat simple dan ukuran filenya yang sangat kecil,yaitu hanya 198 KB.Bagi yang mau mendownloadnya,silahkan klik link download di bawah ini!! nama aplikasinya disebut WhatColor.

Penggunaannya juga sangat mudah,anda tinggal mengklik dua kali file yang telah anda download tersebut,lalu anda arahkan kursor anda ke warna yang ingin anda ketahui warna heksa warnanya.

Saturday, October 15, 2011

Cara Mempassword Folder

Cara Mempassword Folder - Kali ini aku mau share tentang membuat password untuk folder pribadi (Biar Aman Githu).
Sebagian sobat mungkin banyak yang pengen sesuatu dari dirinya yang unik di lihat oleh orang (exist nih yeee), tapi ga sedikit dari sobat yang ga mau semua tentang dirinya dilihat oleh umum.. apalagi itu bersifat profesi alias pribadi....
Sekarang kasusnya kalo sobat tiap hari bekerja di depan mahluk yang paling canggih yaitu komputer, tapi komputer ini sering di pake oleh banyak orang...pasti sobat semua mempunyai sebuah folder yang khusus untuk menyimpan semua data yang di anggap penting untuk kita....
pertanyaanya sekarang amankah folder kita??? jangan-jangan ada yang buka-buka nih???
sobat jangan bergundah gulanah gitu, tidur aja yang nyenyak....tapi sebelum tidur di kunci dulu tuh celananya Eh....foldernya yang sobat punya tadi biar nyenyak tidurnya...he he
Mau tau caranya CEKIDOTT

1.Klik kanan pada folder yang sobat inginkan untuk di beri password
2.Pilih "properties"
3.Pilih tab "sharing"
4.Lihat bagian bawah jendela, centang kotak yang bertuliskan "make this folder private"
5.klik "aplly"

setelah langkah di atas selesai akan ada tampilan permintaan untuk membuat password, sobat tinggal klik "Yes" masukan password, terus konfirmasi password klik "create password" setelah selesai tutup jendela tersebut lalu klik OK pada jendela properties tadi.....
Perlu sobat ingat..setelah itu sobat harus selalu log in untuk masuk ke komputer...

SEMOGA BERHASIL SOB,,

Thursday, October 13, 2011

10 Services pada windows xp yang harus memerlukan pertimbangan untuk mengubahnya

 Ada banyak panduan di luar sana yang bisa membantu anda menentukan layanan service windows XP tentunya.

Menonaktifkan layanan service yang tidak perlu dapat.. meningkatkan kinerja sistem dan keamanan sistem operasi secara keseluruhan. Namun, petunjuk yang mereka berikan jarang yang menunjukkan layanan yang anda tidak boleh nonaktifkan,betul apa tidak?(tolong jawab dikotak komentar nanti).

OK,kita lanjutkan..Semua layanan yang berjalan di sistem Window XP melayani tujuan tertentu dan semua layanan mempunyai peran sangat penting.Pada artikel ini, Anda akan belajar tentang 10 layanan services Windows XP kritis yang tidak boleh Anda nonaktifkan.

Adapun cara-cara menuju Service pada windows XP sbb:

Klik start-klik control panel-klik dua kali pada administrative tools-lalu klik dua kali service.

Selesai.Maka akan tampil gambar seperti dibawah ini:


Ini dia 10 service yang tidak boleh dirubah di windows XP :

1.Automatic Update

Menjaga mesin Anda saat ini dengan update rutin cukup penting, dan di sanalah pembaruan otomatis berperan. Pembaruan otomatis ketika diaktifkan, komputer anda tetap berjalan dengan update baru dari Microsoft. Saat dinonaktifkan, anda harus secara manual mendapatkan update dengan mengunjungi situs update Microsoft.

2.Cryptographic Services

Setiap bulan, Microsoft menyediakan perbaikan baru dan update yaitu apa yang dikenal sebagai ” Patch Tuesday” karena pembaruan dirilis pada hari Selasa pertama setiap bulan.Mengapa ini penting? Karena Cryptographic Services kebetulan adalah update otomatis. Selanjutnya, Cryptographic Services menyediakan tiga jasa manajemen lainnya: Catalog Database Service, yang menegaskan persetujuan file Windows; Protected Root Service, yang menambah dan menghapus sertifikat Trusted Root Certification Authority dari komputer dan Key Service, yang membantu mendaftarkan komputer untuk urusan sertifikat . Akhirnya, Cryptographic Services juga mendukung beberapa unsur dari Task Manager. Nonaktifkan Cryptographic Services artinya update otomatis tidak akan berfungsi dan Anda akan memiliki masalah dengan Task Manager serta mekanisme keamanan lainnya.

3.DHCP Client

Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) adalah layanan penting yang membuat tugas mendapatkan komputer pada jaringan ini nyaris tanpa hambatan. Sebelum DHCP ada, administrator jaringan harus secara manual menetapkan alamat jaringan untuk setiap komputer. Selama bertahun-tahun, DHCP telah diperpanjang untuk secara otomatis memberikan semua jenis informasi untuk komputer dari konfigurasi repositori pusat. DHCP memungkinkan sistem untuk secara otomatis mendapatkan informasi pengalamatan IP, WINS informasi server, informasi routing, dan sebagainya. Hal itu diperlukan untuk memperbarui catatan dalam sistem DNS dinamis, seperti layanan terpadu Direktori-Microsoft Active DNS. Ini adalah salah satu layanan yang, jika dinonaktifkan, tidak akan melumpuhkan komputer Anda, tetapi akan membuat administrasi jauh lebih sulit.

4.DNS Client


Layanan ini mengurus DNS atau cache nama, memungkinkan sistem untuk berkomunikasi dengan nama kanonik daripada harus melalui alamat IP. DNS memungkinkan Anda di browser Web bisa langsung mengetik misalnya http://bljrpc.blogspot.com daripada harus mengingat http://216.239.113.101 sebagai alamat IP situs. Jika Anda menghentikan layanan ini, Anda akan menonaktifkan kemampuan komputer Anda untuk menyelesaikan nama ke alamat IP, sehingga pada dasarnya r semua endering Web browsing tidak mungkin dilakukan.

5.Network Connections

Network Connections atau sambungan jaringan mengelola layanan jaringan dan koneksi dial-up komputer Anda, termasuk pemberitahuan status dan konfigurasi jaringan. Sambungan jaringan adalah unsur yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa komputer Anda dapat berkomunikasi dengan komputer lain dan dengan Internet. Jika layanan ini dinonaktifkan, konfigurasi jaringan tidak mungkin dilakukan. koneksi jaringan baru tidak dapat diciptakan dan jasa yang memerlukan jaringan informasi tidak berfungsi.

6.Network Location Awareness (NLA)

Seperti halnya dengan layanan Workstation, menonaktifkan layanan ini mungkin masuk akal beberapa tahun lalu, setidaknya untuk komputer mandiri, non-jaringan.Dengan budaya saat ini yaitu WiFi mana-mana, mobilitas telah menjadi pendorong utama. Layanan ini bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan menyimpan konfigurasi jaringan dan informasi lokasi dan aplikasi memberitahu kapan perubahan informasi.Komputer Anda tidak akan dapat sepenuhnya terhubung ke jaringan nirkabel jika layanan ini non-aktif.

7.Plug and Play

Plug dan Play adalah layanan yang mendeteksi setiap kali perangkat keras baru ditambahkan ke komputer. Layanan ini mendeteksi perangkat keras yang baru dan mencoba mengkonfigurasinya secara otomatis untuk digunakan pada komputer. Plug dan Play sering dikacaukan dengan Universal Plug dan Play layanan (UPnP), yang merupakan cara Windows XP mendeteksi sumber daya jaringan yang baru (yang bertentangan dengan sumber daya perangkat keras lokal). Plug dan Play layanan sangat penting sebagai dan tanpa itu sistem operasi anda dapat menjadi tidak stabil dan tidak akan mengenali hardware baru. Di sisi lain, UPnP umumnya tidak diperlukan dan dapat dinonaktifkan tanpa khawatir. Jika Anda menonaktifkan Plug and Play, komputer Anda akan tidak stabil dan tidak mampu mendeteksi perubahan perangkat keras

8.Print Spooler

Hampir setiap komputer di luar sana perlu untuk melakukan proses mencetak. Jika Anda ingin komputer Anda dapat mencetak, jangan menonaktifkan layanan Print Spooler. Ia mengatur semua kegiatan pencetakan untuk sistem anda. Anda mungkin berpikir bahwa kurangnya printer membuat aman untuk menonaktifkan layanan Print Spooler. Secara teknis benar, tetapi tidak ada gunanya melakukan hal itu karena suatu waktu Anda akan membutuhkan, Anda harus ingat untuk mengaktifkan ulang layanan, dan Anda mungkin menjadi Anda frustasi.

9.Remote Procedure Call (RPC)

Windows adalah mesin yang cukup kompleks, dan banyak proses yang mendasarinya perlu berkomunikasi satu sama lain. Layanan yang bertanggungjawab untuk ini adalah Remote Procedure Call (RPC). RPC memungkinkan proses berkomunikasi satu sama lain dan di seluruh jaringan satu sama lain. Banyak layanan penting lainnya, termasuk Spooler Cetak dan layanan Sambungan Jaringan, tergantung pada fungsi layanan RPC ini. Kabar buruknya jika dinonaktifkan sistem tidak akan boot.

10.Workstation

Yang terakhir adalah Workstation.

Seperti halnya untuk layanan lain, layanan Workstation bertanggung jawab untuk menangani koneksi ke sumber daya jaringan remote. Secara khusus, layanan ini menyediakan koneksi jaringan dan kemampuan komunikasi untuk sumber daya yang ditemukan menggunakan Microsoft layanan jaringan. Menonaktifkan layanan Workstation menyebabkan komputer Anda akan tidak dapat melakukan koneksi ke remote Jaringan sumber daya Microsoft.


semoga bermanfaat!!

Wednesday, October 12, 2011

The name next to Clock Making


The name next to Clock Making >> To be honest he said the heck out of some of these comments stale but since I wrote just know it's not stale, very stale yes. This is an example .. screen shoot:

Well who would know how to make a name in addition to hours are as follows:

>>
Open control panel -> select Regional & Language options -> Select Customize -> Choose Time

 

After the image appears on the rich there are 3 things that must be changed

Section above settings were changed to hh: mm: ss: tt Am In the locker with your name for the morning In the PM replace with your name at Noon. Such a way makes it very easy and I am sure you too can do it.
THANK YOU ...
hopefully useful!